Menu

Mode Gelap
Pemkab Jember Kekurangan SDM, Target Peningkatan Populasi Sapi Terancam Gagal Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang Wisatawan Mancanegara Ramaikan Tradisi Jolen di Lereng Gunung Semeru Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar Pacar Didekati Pria Lain, Pemuda Asal Winongan Ditangkap Bawa Pedang ke Warung Kopi Tradisi Ujung dan Ujub, Upaya Menolak Bala di Desa Kandangan

Lingkungan · 29 Okt 2022 15:21 WIB

Bunga Bangkai Muncul di Pekarangan Warga Desa Kerpangan Leces


					Bunga Bangkai Muncul di Pekarangan Warga Desa Kerpangan Leces Perbesar

Leces,- Warga Dusun Kerpangan Selatan, Desa Kerpangan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo digegerkan dengan tumbuhnya bunga bangkai di pekarangan warga.

Sebelumnya, pemilik rumah mencium bau tak sedap dan setelah dicek di samping halaman rumah warga tumbuh bunga bangkai.

Bunga bangkai berjenis suweg (Amorphophallus paeoniifolius) ini tumbuh di halaman rumah Bahrul Ulum (26).

Tumbuhnya bunga bangkai ini pertama kali di ketahui Kamis (27/10/2022) lalu, saat Bahrul hendak ke kamar mandi.

“Karena baunya seperti bangkai, akhirnya saya minta istri saya untuk mencari dan akhirnya ditemukan bunga bangkai yang merupakan sumber bau tak sedap ini,” ujar Bahrul.

Tak lama kemudian, oleh sang istri Juma’anah (20), bunga bangkai yang memiliki tinggi sekitar 40 cm dan berdiameter 30 cm ini diposting di media sosial dan akhirnya viral.

Selain itu, Bahrul pemilik rumah sebelumnya tidak mengetahui kalau bunga tersebut merupakan bunga bangkai yang langka dan hanya tumbuh di daerah dan musim tertentu.

Namun, bau yang awalnya menyengat, setelah sehari muncul, sudah hilang. Saat sejumlah awak media datang, Sabtu siang (29/10/2022), bunga tersebut masih mekar, dengan kombinasi warna coklat dan kuning muda.

“Setelah sehari bau bunga bangkai yang awalnya menyengat sudah tidak ada. Sejak awal ditemukan hingga sekarang, bunga tersebut saya biarkan dan tidak saya rawat,” imbuh Bahrul. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Seperti Tidur di Atas Salju, Cerita Pendaki yang Menyaksikan Ranu Kumbolo Membeku

27 Juli 2025 - 14:38 WIB

Pemkot Probolinggo Pindahkan CFD dari Alun-alun ke Jalan Suroyo, ini Sebabnya

24 Juli 2025 - 05:38 WIB

Jalur Gumitir Ditutup Dua Bulan, Ini Rute Jalur Pengganti Jember-Banyuwangi

23 Juli 2025 - 22:06 WIB

Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Sementara, 17-26 Agustus

18 Juli 2025 - 14:12 WIB

Revitalisasi Pasar Besar Pasuruan Tahap II Dimulai Tahun Ini, Anggaran Capai Rp6,4 Miliar

17 Juli 2025 - 15:38 WIB

Dari Hulu ke Hilir: Menyusun Ekosistem Mitigasi di Tengah Perubahan Iklim

16 Juli 2025 - 12:26 WIB

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

Trending di Wisata