Menu

Mode Gelap
Satreskrim Pasuruan Kota Bekuk 6 Pelaku Curanmor di 16 Lokasi Waspada! Angin Kencang Landa Wilayah Jawa Timur 2-4 September 2025 Dapat Hibah, Kejari Kabupaten Probolinggo Kini Miliki Rupbasan Mobil Curian Ditemukan, Pemilik Berterima Kasih kepada Polres Lumajang Pemkab Lumajang Aktifkan Seluruh CCTV di Berbagai Wilayah Pedesaan Sebar Provokasi di Grup WhatsApp, Warga Kota Pasuruan Diamankan Polisi

Hukum & Kriminal · 27 Agu 2022 16:23 WIB

Diduga Peras Dokter, Oknum Wartawan di Pasuruan Ditangkap


					Diduga Peras Dokter, Oknum Wartawan di Pasuruan Ditangkap Perbesar

Pasuruan,- Seorang oknum wartawan di Kabupaten Pasuruan ditangkap polisi, Sabtu (27/8/2022). Dia ditangkap lantaran diduga melakukan pemerasan terhadap sorang dokter.

Oknum wartawan nakal itu diketahui berinisial M-N. Ia berprofesi sebagai wartawan di sebuah media online (siber).

Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo mengatakan, oknum wartawan ini ditangkap karena diduga melakukan pemerasan terhadap seorang dokter yang bekerja di RS Masyitoh Bangil.

“Oknum wartawan ini kami amankan saat menerima uang dari seorang dokter di sebuah warung makan di wilayah Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan,” kata Adhi.

Dijelaskan Adhi, pemerasan itu bermula pada tanggal 26 Agustus 2022. Saat itu, pelaku mendatangi seorang dokter di RS Masyitoh terkait dengan kabar perselingkuhan yang diduga dilakukan oleh dokter tersebut dengan teman sekantornya.

Setelah itu, si oknum wartawan meminta uang sebesar Rp10 juta. Ia mengancam akan memberitakan skandalnya jika tidak bersedia memberikan uang seperti yang diminta oleh pelaku.

“Kemudian dokter tersebut setuju dan berusaha mencari uang sesuai dengan jumlah tersebut,” jelas Adhi.

Kemudian, padaSabtu tanggal 27 Agustus 2022, sekira pukul 10.30 WIB, si dokter mengajak oknum wartawan untuk bertetemu di di sebuah rumah makan di daerah Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil.

Di rumah makan itu, korban memberikan uang senilai Rp7 juta kepada pelaku, dengan harapan isu perselingkuhannya tidak menyebar luas. Sementara uang sisa senilai Rp3 juta, dijanjikan oleh dokter pada sore harinya.

“Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian senilai Rp7 juta,” pungkas Adhi. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Satreskrim Pasuruan Kota Bekuk 6 Pelaku Curanmor di 16 Lokasi

3 September 2025 - 17:46 WIB

Mobil Curian Ditemukan, Pemilik Berterima Kasih kepada Polres Lumajang

3 September 2025 - 15:54 WIB

Sebar Provokasi di Grup WhatsApp, Warga Kota Pasuruan Diamankan Polisi

3 September 2025 - 15:06 WIB

Terungkap! Pemuda Kedungsupit Probolinggo Dibacok Gara-gara Chattingan dengan Istri Orang

3 September 2025 - 14:42 WIB

Satu Pelaku Pembacokan di Jalur Bromo Ditangkap, Aroma Cinta Segitiga Menguap

2 September 2025 - 20:19 WIB

Komplotan Curanmor di Lumajang Bobol Garasi dan Gondol Pick Up

2 September 2025 - 19:33 WIB

Tolak Balapan, Pemuda Lumajang Jadi Korban Kekerasan di Jalan

2 September 2025 - 19:12 WIB

Status WhatsApp Berujung Maut, Dendam Cinta Lama Berakhir Tragis di Lumajang

2 September 2025 - 18:54 WIB

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki

1 September 2025 - 19:45 WIB

Trending di Hukum & Kriminal