Menu

Mode Gelap
Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini Satu Pelaku Pembacokan di Jalur Bromo Ditangkap, Aroma Cinta Segitiga Menguap Komplotan Curanmor di Lumajang Bobol Garasi dan Gondol Pick Up Tolak Balapan, Pemuda Lumajang Jadi Korban Kekerasan di Jalan Status WhatsApp Berujung Maut, Dendam Cinta Lama Berakhir Tragis di Lumajang Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

Peristiwa · 3 Jul 2022 19:58 WIB

Mandi di Embung, Bocah di Purwosari Pasuruan Tewas Tenggelam


					Mandi di Embung, Bocah di Purwosari Pasuruan Tewas Tenggelam Perbesar

Purwosari,- Akhmad Dani (11) warga Dusun Gunungsari RT/03 RW/07, Desa Kertosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, meninggal dunia dengan cara tragis. Ia tewas saat berenang di embung (kolam tadah hujan).

Informasi yang dihimpun, bocah laki-laki berusia 11 tahun itu tenggelam saat berenang di Embung Kertosari, Dusun Gunungsari, Desa Kertosari, Minggu (3/7/2022) siang.

Kepala Desa (Kades) Kertosari, Abdul Rokhim mengatakan, bocah itu tenggelam sekitar pukul 14.00 WIB. Namun kronologi pasti kejadian, ia juga tidak mengetahui sepenuhnya.

“Saya kurang tahu persis kejadiannya, saya dikabari oleh salah satu warga saya, bahwa ada seorang anak tenggelam di Embung Desa Kertosari, saya langsung bergegas ke lokasi kejadian,” kata Kades.

Informasi yang ia terima, lanjut Kades, saat Dani tenggelam, 2 teman korban tidak berani untuk memberitahukan kepada warga. Sebab teman-teman korban ketakutan dan berusaha mencari sendiri.

Namun setelah pukul 14.30 WIB, lanjut dia, korban tidak kunjung ditemukan. Alhasil, teman-teman korban kemudian memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar.

Mendapat laporan dari 2 teman korban itu, selanjutnya warga bersama-sama melakukan pencarian dengan berenang ke dalam Embung. Tak sampai 1 jam, korban akhirnya berhasil ditemukan.

“Korban ditemukan sekitar pukul jam 15.00 WIB. Saat ditemukan, kondisinya sudah meninggal dunia. Memang anak-anak sudah dilarang mandi disitu, karena kondisinya rawan,” jelas Rochim.

Sementara itu, menurut Samsuri (48) yang menjadi petugas bersih-bersih embung mengatakan, nahas yang menimpa siswa kelas 5 SD itu bermula saat korban bersama 2 orang temannya mandi di embung.

Saat asyik berenang, tetiba korban tenggelam. Diduga, korban korban berenang di kedalaman lebih dari 2 meter.

“Di embung ini tidak boleh untuk mandi. Tadi pagi-pagi mereka sudah saya tegur namun tetap mandi. Memang setiap hari anak anak di sini saya larang mandi di sini,” Samsuri menjelaskan. (*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tragis! Seorang Pria Tewas Dibacok saat Isi BBM di Jalur Wisata Bromo

2 September 2025 - 15:50 WIB

Kisah Tragis Faisol, Tertabrak KA saat Hendak Ambil HP Jatuh di Pesisir Probolinggo

2 September 2025 - 10:33 WIB

Penganiayaan di Kedungsupit Probolinggo, Pemuda Dibacok 2 Orang Tak Dikenal

1 September 2025 - 07:40 WIB

Blarr! Bondet Meledak di Sumber Wetan Kota Probolinggo, Lukai Seorang Pemuda

31 Agustus 2025 - 07:45 WIB

Berawal dari Bakar Sampah, Warung di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

30 Agustus 2025 - 20:05 WIB

Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Baru Pandaan Akan Direlokasi

29 Agustus 2025 - 17:38 WIB

Brak! Atap Kelas SMAN 1 Tiris Ambruk saat Jam Pelajaran, Puluhan Siswa Tertimpa

29 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Bikin Geger! Ular Piton 3 Meter Masuk ke Rumah Warga di Mayangan

29 Agustus 2025 - 14:59 WIB

Kebakaran Landa Pasar Baru Pandaan, Puluhan Lapak Terbakar

29 Agustus 2025 - 04:45 WIB

Trending di Peristiwa