Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Sosial · 5 Des 2021 20:40 WIB

Erupsi Gunung Semeru, MUI Jatim Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas


					Erupsi Gunung Semeru, MUI Jatim Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas Perbesar

LUMAJANG,- Letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Sabtu (4/12/2021) sekitar pukul 15.00 WIB menggugah simpati dari banyak kalangan. Salah satunya dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur (Jatim) mengungkap duka mendalam atas peristiwa tersebut.

Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Jawa Timur KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan, letusan Gunung Semeru perlu disikapi dengan melakukan sejumlah langkah penting. Oleh karena itu, menurut dia, selain aksi sosial bantuan do’a juga sangat diperlukan.

“Kami menyampaikan duka mendalam untuk korban dan warga yang terdampak letusan Gunung Semeru di Lumajang. Mari bersama mendoakan korban yang meninggal dunia, serta mengajak masyarakat untuk memperkuat solidaritas dengan menggalang dana demi membantu warga terdampak erupsi Gunung Semeru,” kata Kiai Mutawakkil.

Selanjutnya, lanjut Kiai Mutawakkil, MUI Jatim mengimbau pemerintah agar secara efektif bahu-membahu melakukan penanganan darurat pasca erupsi. Bagaimana pun, langkah pemerintah akan sangat menentukan lekas tidaknya penanganan dampak bencana tersebut.

Namun, Kiai Mutawakkil juga mengimbau elemen masyarakat lainnya untuk bersama-sama melakukan upaya kemanusiaan. Hal tersebut penting demi mempercepat penanggulangan dampak erupsi Gunung Semeru.

“Kami mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk bergerak bersama dalam memobilisasi bantuan ke lokasi bencana, dengan mengutamakan berkoordinasi melalui MUI setempat,” tuturnya.

Tak lupa, Kiai Mutawakkil mengajak kaum Muslim dan Muslimah untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selanjutnya, ulama kharismatik asal Kabupaten Probolinggo ini mengajak masyarakat Muslim meningkatkan keimanan, ketaqwaan, dan keikhlasan, serta secara khusyu’ berzikir dan bermunajat.

“Mari memohon pertolongan Allah Jalla Jalaluh agar diberikan perlindungan. Baik perlindungan kepada para korban maupun juga kepada kita semuanya, serta dimudahkan dalam menghadapi setiap tantangan dalam menjalani kehidupan yang tidak ringan saat ini. Sehingga dapat mengatasi pandemi, musibah, dan masalah yang dihadapi,” tutur Kiai Mutawakkil. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

18 September 2025 - 19:40 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

9 September 2025 - 15:30 WIB

Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini

2 September 2025 - 20:54 WIB

Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

2 September 2025 - 18:45 WIB

Trending di Sosial