Menu

Mode Gelap
Pria di Pasuruan Ditangkap Usai Pertontonkan Alat Kelamin di Instagram Live Normalisasi Jalur Lahar di Lumajang: Bukti Sinergi Pelaku Usaha dan Masyarakat Hadapi Bencana Tinggal di Area Toilet Umum, Calon Siswa Sekolah Rakyat Dikunjungi Mensos Nelayan yang Hilang di Perairan Gending Probolinggo Ditemukan tak Bernyawa Satpol PP Lumajang Bantah Pengeroyokan, Pedagang Es Krim Mengaku Dikeroyok Eks Kepala Desa di Bondowoso Edarkan Narkoba, Tertangkap di Jember.

Berita Pantura · 13 Apr 2020 10:21 WIB

Peduli Bencana Nasional Covid-19, PMII Bayuangga Sebar Masker


					Peduli Bencana Nasional Covid-19, PMII Bayuangga Sebar Masker Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Presiden RI, Joko Widodo beberapa hari yang lalu, mengeluarkan seruan tentang penggunaan masker untuk mencegah penularan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Namun, stok dan harga masker yang tidak terjangkau, membuat seruan tersebut masih menjadi ‘pepesan kosong’.

Menyadari fenomena itu, Pengurus Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( PK PMII) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bayuangga pun turun jalan untuk membagikan masker secara gratis kepada para pedagang dan tukang becak di sekitrar Pasar Niaga, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

“Ada sekitar 500 helai masker yang kami bagikan kepada tukang becak dan pedagang – pedagang kecil di sekitar Pasar Niaga, juga kepada pengguna jalan yang melintas. Aksi sosial ini kami mulai sejak Minggu kemarin,” kata koordinator aksi, Indah, Senin (13/4/2020).

Aksi bagi-bagi masker dari donatur itu, menurut Indah, sebagai bentuk kepedulian untuk saling membantu rakyat kecil ditengah bencana nasional non alam. “Para tukang becak, jangankan beli masker, untuk beli kebutuhan hidup sehari hari saja mereka susah,” ujar dia.

Meski dari segi jumlah, masker yang dibagikan jauh dari kata cukup, namun para aktivis muda ini berharap sumbangsih mereka dapat membantu meringankan rakyat kecil. Selain itu, aksi itu menjadi wahana edukasi terhadap masyarakat agar membiasakan pola hidup sehat.

“Jangan dilihat dari apa yang kami berikan, ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat agar sadar pentingnya pola hidup sehat dan kesiapan diri melawan virus corona,” terang Ketua PK PMII STIA Bayuangga, Dhaliqo.

Makin banyaknya masyarakat yang terinfeksi Covid-19, imbuh Dhaliqo, kini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan juga tanggung jawab bersama. Tak terkecuali kaum pergerakan seperti aktivis mahasiswa.

“Kami PMII Banyuangga tergerak hati untuk ikut andil dan mengikuti arahan pemerintah. Semoga kita semua terhindar dari segala macam penyakit, dan yang sudah terpapar Covid-19 ini semoga segera diberi kesembuhan,” harapnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Normalisasi Jalur Lahar di Lumajang: Bukti Sinergi Pelaku Usaha dan Masyarakat Hadapi Bencana

14 Mei 2025 - 15:58 WIB

Jalur Piket Lumajang Sudah Bisa Dilewati Roda Empat

13 Mei 2025 - 10:26 WIB

Sambut Puncak Perayaan Waisak, Umat Buddha Kota Probolinggo Ritual Mandikan Rupang

12 Mei 2025 - 17:59 WIB

Fenomena Penahanan Ijazah Karyawan, Disperinaker: Zero Kasus di Kota Probolinggo

10 Mei 2025 - 20:02 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Lindungi Hak Buruh dan Siap Beri Sanksi Tegas untuk Perusahaan Nakal

7 Mei 2025 - 17:40 WIB

Menteri Wihaji Tinjau Langsung Distribusi MBG untuk Bumil dan Balita Non-PAUD di Kota Pasuruan

7 Mei 2025 - 15:36 WIB

893 Warga Kab. Probolinggo Bakal Berangkat Haji Tahun ini, Terbanyak dari Pulau Gili

5 Mei 2025 - 19:43 WIB

Baru 60 Persen Desa di Pasuruan Patuhi Laporan Digital, Kejaksaan Ingatkan Pentingnya Transparansi

5 Mei 2025 - 19:30 WIB

Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember

1 Mei 2025 - 19:16 WIB

Trending di Sosial