Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Berita Pantura · 21 Jan 2020 09:10 WIB

Stok Melimpah, Harga Tongkol Anjlok


					Stok Melimpah, Harga Tongkol Anjlok Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Harga ikan laut di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Probolinggo mulai turun. Penurunan harga tersebut lantaran banyaknya stok ikan dari para nelayan yang sudah mulai beraktivitas normal pasca diganggu cuaca buruk.

Pantauan PANTURA7.com, terdapat dua jenis ikan laut yang harganya mulai anjlok. Yakni ikan tongkol yang harganya saat ini hanya Rp. 9 ribu per kilogram. Padahal harga sebelumnya Rp. 20 – 25 ribu per kilogram.

Selanjutnya Ikan “Lakbeng” atau yang dikenal dengan sebutan ikan layar. Harga jenis ikan ini sudah hanya Rp. 7 ribu per kilogram. Harga sebelumnya berada dikisaran Rp. 10 – 17 ribu per kilogramnya.

Penurunan harga ikan dibenarkan oleh Istiqomah (30) Pedagang ikan di Pasar Semampir, Kraksaan. Menurut, turunnya harga dua jenis ikan itu karena pasokan ikan dari para nelayan terlalu banyak, sehingga stok penjualan melimpah.

“Turunnya baru kemarin-kemarin ini. Kira-kira sudah dapat tiga harian,” kata pedagang asal Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan ini, Selasa (21/1/2020).

Terpisah, Moh. Abbas (32), nelayan asal Desa Kalibuntu, mengatakan, turunnya harga ikan layar dan ikan tongkol memang wajar. Penyebabnya, saat ini memasuki musim kedua perkembangbiakan jenis ikan tersebut.

“Sudah musimnya tongkol dan layar sekarang. Rata-rata nelayan yang sudah melaut sejak 4 hari yang lalu, hasil tangkapan kebanyakan dua ikan itu,” ujar Abbas.

Sehingga, sambung pria dua anak ini, pasokan ikan tongkol dan layar dari nelayan ke pasaran, langsung meningkat dan berpengaruh kepada harga jualnya.

“Sekarang sudah musimnya, jadi tangkapan nelayan lumayan. Selain itu, sekarang nelayan melaut semua setelah sebelumbya istirahat karena cuaca buruk,” tuturnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 73 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi

8 September 2025 - 18:54 WIB

Petani Tebu Lumajang Akhirnya Sumringah, Tumpukan Gula di Gudang Terjual Rp.79,7 Miliar

5 September 2025 - 19:13 WIB

Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap

4 September 2025 - 10:59 WIB

Kebanjiran Order, Persewaan Baju Karnaval di Pasuruan Raup Puluhan Juta

24 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Trending di Ekonomi