Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Kesehatan · 28 Des 2019 12:20 WIB

Korban Kebakaran di Krucil Jalani Operasi, Begini Kondisinya


					Korban Kebakaran di Krucil Jalani Operasi, Begini Kondisinya Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Korban kebakaran, Ari (37) warga Dusun Duren, Desa Sukokerto, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, hingga Sabtu (28/12) masih harus menjalani perawatan medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.

Pedagang bensin eceran itu bahkan harus dioperasi karena luka bakar pada kedua bagian tangan dan kakinya tergolong parah. Ari menjalani operasi debridement, yakni operasi pembersihan luka-luka bakar pada bagian tubuh.

“Tadi selama dua jam, kami melakukan operasi debridement atau operasi pembersihan luka-luka bakar yang dialami pasien. Jadi dalam waktu dekat ini, pasien belum boleh pulang,” kata Humas RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sugianto.

Saat ini, jelas Sugianto, korban sudah sadar setelah 2 jam sebelumnya dibius karena harus menjalani operasi. “Sudah sadar, tapi pasien masih harus menjalani perawatan. Selama tiga hari kedepan, pasien masih belum kami perbolehkan pulang,” tuturnya.

Jadwal pemulangan pasien, sambungnya, baru bisa diketahui setelah tim medus melakukan observasi kondisi pasien. Jika dianggap stabil, tim medis akan memberikan rekomendasi agar korban pulang atau menjalani rawat jalan oleh keluarganya.

“Kami lihat dulu kondisi korban, kami observasi dalam beberapa hari kedepan. Nanti kalau sudah kondisinya dinyatakan aman, ya nanti bisa untuk rawat jalan,” ujar Sugi, saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler.

Diketahui, nahas yang dialami Ari terjadi pada Jum’at (27/12) sekitar pukul 20.00 WIB saat aliran listrik di rumahnya padam. Ari bermaksud mengisi botol bensin meskipun di rumahnya tengah minim penerangan.

Saat tengah mengisi botol, tanpa sengaja salah satu botol yang sudah diisi bahan bakar tersenggol kemudian pecah. Kemudian, Riski (11), anak korban, datang membawa lilin yang sudah menyala, bermaksud memberikan penerangan namun api justru membakar korban. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 42 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif

28 April 2025 - 14:47 WIB

Pasien dan Keluarga Keluhkan Pelayanan RSUD dr. Haryoto Lumajang

28 April 2025 - 12:33 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Trending di Peristiwa