PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Jumlah Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Kota Probolinggo terus bertambah. Sepanjang tahun 2017, tercatat 350 orang terdeteksi sebagai ODHA. Jumlah ini diperkirakan bakal terus bertambah karena data yang dihimpun diluar data indikatif.
“Data pada akhir tahun 2017 lalu ada 350 ODHA, itu diluar data indikatit. Yang data indikatif ini, kami belum tahu jumlahnya pastinya berapa,” kata Ketua Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Kota Probolinggo Sukardi Mito, Rabu (31/10/2018).
Untuk menanggulangi pertumbugan ODHA, KPA klaim Sukardi, terus melakukan sosialisasi dan penyadaran kepada ODHA. Selain itu, pihaknya juga mengajak kerjasama sejumlah instansi terkait agar laju pertumbuhan ODHA, termasuk jumlah kematiannya, bisa ditekan.
“Jangan sampai karena frustasi, si penderita malah membiarkan dirinya menjajahkan dirinya dengan tujuan agar orang lain juga terkena dampaknya. Kami juga terus melakukan pendampingan agar si penderita tetap semangat menjalani hidup,” papar Sukardi.
Sementara, mengetahui bahwa jumlah ODHA kian meningkat, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo mengambil humanis dengan memberikan asuoan nutrisi. Distribusi nutrisi di kantor sekretariat KPA, Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Mayangan.
Wali Kota Probolinggo, Rukmini mengatakan bahwa pemberian nutrisi dimaksudkan untuk membantu penyembuhan penderita ODHA. Selain nutrisi, pihaknya juga akan memberikan pelatihan Life Skill kepada para ODHA yang diikuti oleh 35 peserta.
“Pemerintah juga akan menyediakan dana bergulir untuk para ODHA dalam melakukan usaha, sehingga para ODHA dapat meminjam dana tersebut yang disediakan oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dalam kebutuhan usaha,” janji Rukmini. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan