PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Perbuatan tak senonoh dan tak patut ditiru dilakukan oleh Lilik Yuli Kustanto (42) warga Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Penjaga keamanan sebuah Sekolah Dasar Negeri (SDN) ini tega memperkosa wanita tunarungu hingga hamil.

Pelampiasan birahi Yuli dilakukan pada April 2018 lalu, sekitar pukul 3.30 WIB. Bermula saat Yuli yang saat itu bekerja di salah satu SDN di wilayah Kecamatan Paiton, melihat Halima (36), tengah jalan-jalan. Lantaran agak sepi, Yuli kemudian mengajak wanita tunarungu itu mendekatinya.

“Korban tanpa menaruh curiga, mau saja dipanggil dan menghampiri tersangka. Setelah korban mendekat, kemudian tangannya ditarik, lalu korban ditidurkan ditanah, dan tangannya dipegang kemudian disetubuhi,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Riyanto, Minggu (23/9/2018).

Dalam kejadian itu, korban hanya bisa menendang dan meronta dalam dekapan tersangka, tanpa bisa berbuat banyak. “Karena korban itu bisu dan juga tunarungu alias tidak bisa mendengar,” tambah Riyanto.

Pemerkosaan ini baru diketahui oleh Faridatul Hasanah (28) Ibu rumah tangga, yang juga saudara korban, setelah mengetahui perut saudaranya terus membuncit. Setelah ditelusuri, diketahui bahwa korban hamil setelah diperkosa oleh Lilik Yuli, tetangganya sendiri.

Advertisement

“Begitu tahu korban diperkosa, ia langsung melapor kepada kami. Selanjutnya kami amankan tersangka untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Saat ini, proses pemeriksaan kepada tersangka masih berlangsung,” tutup mantan Kasatreskrim Polres Situbondo ini. (*)

 

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *