PROBOLINGGO-PANTURA7.com, kecelakaan tunggal terjadi di jalan raya Desa Pakel, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jum’at (22/9/2017). Sebuah truk bermuatan beras sejahtera (rastra) milik Bulog Probolinggo, terjun ke jurang sedalam 100 meter.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Truk dengan nopol N 8090 RC itu, dikemudikan Arifin (48), warga Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

Karena mengalami mati mesin saat melintasi jalan menanjak, tiga pekerja yang berada dalam truk, yaitu Busar (46), Slamet Hariyono (46) dan Anton (36), turun untuk mengganjal roda belakang truk dengan batu. Saat bekerja masih berjongkok di samping kiri dan kanan roda belakang truk, tiba-tiba pedal rem dan handrem dilepas sopir.

Kontan truk berjalan mundur hingga terjun ke dalam jurang, sebelum akhirnya tersangkut pohon di kedalaman sekitar 100 meter dari jalan. Sementara 3 pekerja mengalami luka ringan karena sempat tertimpa roda truk.

Bangkai truk nyangkut pepohonan di kedalaman 100 meter sehingga sulit dievakuasi

“Sopir mengira pengaman sudah terpasang, beruntung sebelum masuk ke jurang sopir melompat dari truk. Tidak ada korban jiwa mas, sementara untuk beras sebagiannya dapat kita evakuasi,” terang Yulius Christian Camat Sukapura.

Menurut Yulius, truk itu menurunkan beras subsidi sebanyak 1.745 kg. Truk kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Pakel dengan muatan sebanyak 3.255 kg (217 karung @ 15 kg). “Truknya  belum kita evakuasi karena medannya terlalu curam, kami juga minim peralatan,” tambah Yulius.

Pasca kejadian, kepolisian setempat melakukan olah tempat kejadian perkara guna mencari tahu penyebabnya. “Jalannya sudah beraspal mulus, ketika menanjak dan memilih ke kanan, truk tiba-tiba mati. Dugaan sementara, karena sopir tidak menguasai medan,” tandas Kapolsek Sukapura AKP. Noer Choiri. (em/ela).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *