Probolinggo,– Komisi III DPRD Kota Probolinggo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke proyek preservasi dua ruas jalan arteri yang saat ini tengah dikerjakan, Selasa siang (21/10/2025).
Lokasi proyek yang disidak berada di Jalan Soekarno Hatta, mulai dari depan SPBU hingga pertigaan Yon Zipur 10. Setibanya di lokasi, anggota dewan langsung meninjau pengerjaan proyek yang menelan anggaran sekitar Rp38 miliar tersebut.
Dari hasil peninjauan, Komisi III menemukan sejumlah temuan, di antaranya kanstin yang rusak (gopel) di beberapa bagian, serta tanah hasil pembongkaran trotoar yang dibuang ke area taman hingga menyebabkan kerusakan pada taman kota.
Anggota Komisi III DPRD Kota Probolinggo, Robet Riyanto, menyayangkan kondisi taman yang rusak akibat dijadikan tempat pembuangan material proyek.
“Dari pantauan kami, hampir seluruh taman yang ada di sepanjang proyek ini mengalami kerusakan. Kami berharap ada tanggung jawab dari pihak pelaksana, atau setidaknya disampaikan kepada Komisi III,” ujar Robet.
Hal senada disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo, Muklas Kurniawan. Ia menambahkan, selain temuan kerusakan pada trotoar akibat perbedaan bahan bangunan, pihaknya juga menyoroti penebangan sekitar 85 pohon di sepanjang jalur proyek.
“Terkait pohon yang ditebang, kontraktor sudah berkomitmen akan melakukan penanaman kembali, termasuk memperbaiki taman yang rusak akibat urukan tanah proyek,” beber Muklas.
Sementara itu, Tim Pelaksana Lapangan dari PT Tri Jaya Cipta Makmur, Muhammad Muzakir, menjelaskan bahwa pekerjaan akan diuji mutu oleh pihak Balai untuk memastikan kualitasnya.
“Kerusakan pada kanstin terjadi karena proses bongkar-pasang saat pengangkatan. Sesuai RAB, kami menggunakan beton jenis K-250. Namun seluruh pekerjaan tetap akan diuji mutu oleh pihak Balai untuk memastikan kualitasnya,” ungkapnya.
Diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menerima reward senilai Rp40 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Dana tersebut digunakan untuk proyek preservasi dua ruas jalan, yakni Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Panglima Sudirman.
Proyek yang dikerjakan oleh PT Tri Jaya Cipta Makmur ini berlangsung sejak 24 September hingga 31 Desember 2025, dengan waktu pengerjaan selama 99 hari kalender. (*)