Menu

Mode Gelap
Polres Probolinggo Kota Ringkus 10 Tersangka Narkoba Jaringan Madura, Sita 39,66 Gram Sabu Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu Jalan Rusak Akibat Banjir Lahar, Warga Gondoruso Gotong Royong Lakukan Perbaikan Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

Politik · 8 Nov 2023 12:10 WIB

Parpol KIM Lumajang Konsolidasi, Canangkan Prabowo-Gibran Menang Mutlak


					KONSOLIDASI: Parpol peserta KIM Lumajang targetkan Prabowo-Gibran menang diatas 55 persen. (foto: Asmadi). Perbesar

KONSOLIDASI: Parpol peserta KIM Lumajang targetkan Prabowo-Gibran menang diatas 55 persen. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Sejumlah partai politik (parpol) di Kabupaten Lumajang yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), menggelar konsolidasi internal, Selasa (7/11/2023) malam.

Konsolidasi itu dilakukan beberapa jam usai Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) membacakan sidang putusan terkait pelanggaran kode etik yang diduga dilakukan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dalam putusan kasus batas usia calon presiden.

Parpol anggota KIM yang bergabung dalam konsolidasi di kantor DPC Gerindra Kabupaten Lumajang itu, meliputi Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, dan Parti Amanat Nasional (PAN).

Selanjutnya. Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati menyebut, konsolidasi itu dilakukan untuk menjaga fokus tim dalam rangka pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung KIM.

Pada Pemilu 2019 dengan komposisi 5 partai koalisi, Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Sandiaga Uno dalam pemilihan presiden, mampu meraup 41 persen suara di Kabupaten Lumajang.

“Nah tahun ini, dengan bertambahnya jumlah partai pengusung, target meraih kemenangan mutlak di Lumajang sangat terbuka untuk Prabowo-Gibran. Kemarin (2019, red) kita dapat 41 persen ya, saat ini dengan partai pengusung yang lebih banyak, tadi kita sepakati minimal 55 persen menang di Lumajang,” beber Indah.

Tolak Sikapi Putusan MKMK 

Sementara, terkait jadwal konsolidasi parpol KIM yang berbarengan dengan perhelatan sidang MKMK di Jakarta, Indah yang merupakan mantan Eakil Bupati Lumajang mengaku hal itu diluar kesengajaan.

Menurutnya, parpol anggota KIM sudah jauh-jauh hari merencanakan kegiatan konsolidasi. “Enggak (menunggu putusan MKMK, red), memang ini sudah kita rencanakan jauh-jauh hari,” akunya.

Ketika ditanya mengenai hasil putusan MKMK yang mencopot Anwar Usman, yang notabene paman dari Gibran Rakabuming Raka, dari jabatan Ketua MK, Indah memilih menghindar.

“Bukan wewenang kami ya soal itu (putusan MKMK, red), kami fokus pada pemenangan Prabowo Subianto di Kabupaten Lumajang,” ujarnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik