Menu

Mode Gelap
Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

Pemerintahan · 19 Agu 2021 18:33 WIB

Sebulan Layanan IGD Tertutup untuk Umum, Besok Dibuka


					Sebulan Layanan IGD Tertutup untuk Umum, Besok Dibuka Perbesar

KRAKSAAN,- Tren angka pasien Covid-19 di Kabupaten Probolinggo sudah mulai menurun dalam beberapa hari terakhir. Hal itu terlihat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan, di mana pasien Covid-19 yang dirawat sudah berturun drastis.

Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan, dr. Hariawan mengatakan, jika saat ini di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) hanya menyisakan dua pasien. Dengan angka itu, penurunan jumlah pasien dinilai sangat signifikan dalam beberapa hari terakhir.

“Tidak hanya di IGD saja, di ruangan biasanya yang memang sebagai ruangan zona merah itu juga ikut menurun. Tapi mohon maaf data pasien yang sampai saat ini masih dirawat saya tidak ingat,” kata dr. Hariawan, Kamis (19/8/2021).

Oleh karena itu, lanjut dr. Hariawan, pihaknya kemudian akan mengkaji penerimaan pasien umum dan penerimaan kembali layanan IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan yang sebelumnya memang hanya difokuskan menerima pasien positif Covid-19 saja.

“Alhamdulillah kalau memang sudah seperti ini, jumlah pasien positif yang dirawat sangat menurun kami akan kaji pembukaan IGD dan pelayanannya. Insyaallah untuk hak ini kami akan buka lagi besok siang,” ungkapnya saat dikonfirmasi melalui sambungan selular.

Sekedar informasi, RUSD Waluyo Jati Kraksaan, menutup sementara layanan IGD untuk pasien umum. Penutupan itu dimulai Senin (12/7/2021) sekira pukul 21.00 WIB, sampai batas waktu yang belum ditentukan. Sejak itu hanya melayani pasien positif Covid-19.

Sedangkan untuk pasien umum lainnya diarahkan ke rumah sakit lainnya seperti, RS Graha Sehat Kraksaan, RS Fatimah Kraksaan, dan RS Rizani Kecamatan Paiton. Zona merah menjadi salah satu alasan IGD tidak menerima layanan untuk pasien umum. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan