Menu

Mode Gelap
Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

Kesehatan · 25 Mar 2020 08:08 WIB

Mengunjungi Kampung Sehat di Kanigaran, Andalkan Empon-empon Cegah Covid-19


					Mengunjungi Kampung Sehat di Kanigaran, Andalkan Empon-empon Cegah Covid-19 Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Warga RT 02/RW 13 Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo menyulap kampung yang awalnya kumuh dan gersang, kini asri dan bersih. Selain itu, suasana kampung nampak hijau berkat tanaman empon-empon yang tumbuh subur di pekarangan rumah warga.

“Daripada halaman rumah kosong, kan bisa ditanami berbagai jenis tanaman yang bermanfaat bagi keluarga,” kata salah satu warga setempat, Susanto, Rabu (25/3/2020).

Warga saat mengunjungi Kampung sehat, di Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. ( Foto : Abd Ghoni).

Saat ini, menurut Susanto, penanaman bibit tanaman keluarga (toga) dan sayuran dilakukan secara swadaya. Bibit tanaman yang dikembangkan adalah jenis empon-empon, mulai dari jahe, kunyit, lengkuas, kencur, akar wangi dan sebagainya.

“Dengan cara ini, warga bisa memenuhi kebutuhan sayuran dan empon-empon tanpa harus ke pasar. Selain itu, juga bisa mengurangi ketergantungan dengan obat-obat kimia, apalagi sekarang lagi marak virus corona,’’ terang dia.

Pengembangan tanaman toga ini, imbuh dia, bakal terus dilakukan, terutama oleh kaum ibu-ibu setempat. Dengan begitu, mereka menjadi lebih kreatif disamping nilai ekonomisnya.

“Pekarangan rumah lebih bermanfaat, kampung juga lebih sehat. Nantinya warga saling bahu membahu dan bekerjasama untukmembangun lokasi sekaligus menanam bibit tanaman obat keluarga,” urai dia.

Sementara, Ketua RT 02/RW 013, Bambang Suprayitno menjelaskan, gerakan tanam empon-empon dan sayuran dilatarbelakangi fakta bahwa sebagian besar warga masih banyak membeli sayur, rempah-rempah dan buah-buahan di pasar.

“Padahal lahan perkarangan rumah dapat dimanfaatkan untuk menanam sayur mayur dan berbagai jenis tanaman bernilai ekonomis. Kami akan terus galakkan program ini dengan memberikan penyuluhan dan menyediakan bibit kepada para ibu-ibu,” janjinya.

Selain penghijauan kampung, warga imbuh Bambang, juga secara swadaya menjadikan kali menjadi bersih dan elok dipandang. “Jika kampung sehat, warganya kan juga sehat, ” tandasnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan

17 September 2025 - 16:25 WIB

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

Trending di Kesehatan