Menu

Mode Gelap
Ditemani Bupati Gus Haris, Gubernur Khofifah Tanam Mangrove di Pantai Bahak Longsor 50 Meter di Senduro Lumajang, Jalan Antar Desa Lumpuh Total Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Salurkan 237 Ribu Liter Air Bersih Banjir Langganan di Desa Senduro, Ketika Drainase Tak Lagi Mampu Menampung Derasnya Air Beras, Minyak, Gula hingga Telur Dijual Murah di Taman Kota Pasuruan Dua Orang Terluka Akibat Motor Menabrak Truk di Jalan Prigen-Pandaan

Hukum & Kriminal · 13 Mar 2025 14:59 WIB

Pakai Daster untuk Kabur, Pengedar Sabu di Pasuruan Akhirnya Dibekuk


					Tersangka pengedar sabu, Lapi. Perbesar

Tersangka pengedar sabu, Lapi.

Pasuruan, – Upaya pengedar sabu di Pasuruan untuk mengelabui polisi berakhir sia-sia. Lapi (50), warga Desa Bulukandang, Kecamatan Prigen, mencoba melarikan diri dengan mengenakan daster dan bersembunyi di area persawahan.

Namun, penyamarannya tak mampu menipu anggota Satresnarkoba Polres Pasuruan yang telah mengintainya.

Saat digerebek di rumahnya, Lapi langsung kabur ke belakang rumah dan bersembunyi di sawah dengan mengenakan daster milik istrinya. Namun, gerak-geriknya mencurigakan dan akhirnya berhasil diamankan.

“Awalnya anggota sempat terkecoh karena penampilan tersangka menyerupai ibu-ibu, tapi setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata benar dia adalah target operasi kami,” ujar Kasat Narkoba Polres Pasuruan, AKP Agus Yulianto, Kamis (13/3/2025).

Lapi dikenal licin dalam menjalankan bisnis haramnya. Ia kerap menghilang saat hendak ditangkap, hingga akhirnya kali ini aksinya gagal total.

“Selama ini dia sudah menjadi target operasi. Selalu punya cara untuk menghilang, tapi kali ini keberuntungan tidak berpihak kepadanya,” tambah Agus.

Dalam penggerebekan di rumah tersangka, polisi menemukan 9 paket sabu siap edar dengan total berat 5,25 gram, bendel plastik klip, sekop takaran sabu, serta sebuah handphone yang diduga digunakan untuk transaksi.

Kini, Lapi harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia dijerat Pasal 114 ayat (2) dan Pasal 112 ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal 7 tahun penjara. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 66 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Beli Sayur dengan Uang Palsu, Warga Lumajang Ditangkap di Pasar Leces Probolinggo

17 Agustus 2025 - 00:42 WIB

Ekskavator yang Dikabarkan Hilang di Lumajang Ditemukan di Bojonegoro

16 Agustus 2025 - 19:08 WIB

Terima Uang Rp20 Juta, Tiga Oknum LSM LBSI Diciduk Polisi

16 Agustus 2025 - 18:53 WIB

Polres Lumajang Tangkap Dua Pencuri Meteran Air, Dua Lainnya Buron

16 Agustus 2025 - 18:39 WIB

Dipicu Sakit Hati Curi Motor Mahasiswa KKN, Pelaku Ditangkap Polisi

16 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Diduga Jadi Fasilitator Sabu, Wanita Muda di Pasuruan Dibekuk Polisi

16 Agustus 2025 - 16:05 WIB

Viral! Warga Tunjung Desak Polisi Tindak Pemeras Kades Lewat Aksi Massal

15 Agustus 2025 - 17:35 WIB

Pelaku Pembunuhan Bocah di Pasuruan Alami Gangguan Jiwa, Proses Hukum Masih Berlanjut

15 Agustus 2025 - 17:21 WIB

Maling Gondol 3 Ekor Sapi di Kota Probolinggo, Pelaku Rusak Gembok Kandang

14 Agustus 2025 - 15:29 WIB

Trending di Hukum & Kriminal