Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Lingkungan · 20 Des 2024 12:48 WIB

Keterlambatan Pembangunan Dam Boreng 5 Persen


					Dokumentasi saat Pj Bupati Lumajang meninjau pembangunan Dam Boreng. Perbesar

Dokumentasi saat Pj Bupati Lumajang meninjau pembangunan Dam Boreng.

Lumajang, – Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Provinsi Jawa Timur mempercepat proses pembangunan Dam Boreng.

“Secara keseluruhan kegiatan dari rencana komulatif 91,80 persen realisasi sampai dengan 15 Desember 2024 86,12% jadi ada keterlambatan sekitar 5%,” ungkap Annas Wibowo PPK Pekerjaan Rehabilitasi Dam Boreng dari Dinas PU SDA Prov. Jatim saat dikonfirmasi, Jumat (20/12/2024).

Meski terjadi keterlambatan realisasi fisiknya, Annas menjelaskan bahwa pengerjaan Dam Boreng diproyeksikan tepat waktu pada tanggal 31 Desember 2024 mendatang.

“Saat ini masih ada beberapa pekerjaan yang sedang dilaksanakan yaitu, pemasangan atau pengecoran mercu bendung dan pemasangan dinding batu di sayap,” ujarnya.

“Faktor cuaca memang sempat menghambat, memang di sini hujannya tidak ekstrem, tetapi di hulu sehingga debit air beberapa kisdam atau pengaman kita kemarin terkena banjir, tetapi secara struktur tidak masalah, cuma kisdam yang sempat rusak sudah kita perbaiki,” tambahnya.

Menurut Annas, pembangunan Dam Boreng merupakan bagian penting untuk mendukung produktivitas pertanian di Lumajang. Sebelumnya, akibat jebolnya dam tersebut tiga wilayah pertanian terdampak karena tidak mendapatkan pasokan air irigasi.

“Dalam pekerjaan proyek ini bukan hanya memastikan Dam Boreng selesai terbangun, namun juga fasilitas penunjang seperti saluran menuju Irigasi Boreng juga selesai tepat waktu untuk memastikan aliran air kembali normal sehingga produktivitas pertanian di wilayah terdampak kembali produktif,” jelasnya.

Lanjut dia, selain Dam Boreng, DPU SDA masih ada pekerjaan simultan.

“Yang utama memang Dam Boreng yang besar dan ada juga penunjang seperti saluran, sudah kita pasang box-box culvert, jadi nanti dari intake ke box culvert masuk ke saluran Irigasi Boreng,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 49 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan