Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Politik · 17 Okt 2024 14:09 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada, Lumajang Masuk Kategori Empat Besar di Jatim


					Tingkat Kerawanan Pilkada, Lumajang Masuk Kategori Empat Besar di Jatim Perbesar

Lumajang, – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, pemetaan daerah rawan konflik oleh Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur sangat penting untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan.

Berdasarkan catatan Polda Jawa Timur, setidaknya ada tujuh catatan daerah yang masuk kategori sangat rawan konflik.

Dari tujuh peringkat kerawanan tersebut, Kabupaten Lumajang masuk dalam urutan keempat yakni, dengan skor 10,5.

Tidak hanya Polda Jawa Timur, rupanya Pj Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono juga mewanti-wanti daerah yang rawan akan pemilihan kepala daerah.

Hal itu disampaikan pada acara Rakor Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi dan kabupaten atau kota se-Jawa Timur, di Ballroom 1, The Westin Surabaya, Rabu (16/10/2024).

Dirinya menekankan agar masing-masing kepala daerah dapat mengantisipasi gangguan Pilkada 2024, salah satunya dengan menempatkan ASN pada posisi netral.

“Hal yang harus kita jaga adalah bagaimana Pilkada ini berjalan dengan mulus dan semua tahapan yang sekarang masuk kampanye tidak ada persoalan-persoalan yang klasik, utamanya terkait netralitas ASN,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya mengantisipasi berita-berita hoax, ujaran kebencian, SARA dan kampanye hitam yang belakangan ini sudah mulai marak di media sosial.

“Mari kita waspada, jangan terpancing, kita pastikan masyarakat teredukasi dengan baik, dan akhirnya memahami visi misi, kebijakan dan rencana strategi dari masing-masing calon dan tidak terpengaruh dengan hoax, sehingga akhirnya kita memilih pemimpin yang betul-betul dari hati nurani kita,” ujarnya.

Dalam rakor tersebut, Pj. Gubernur juga berharap, seluruh Forkopimda kabupaten atau kota terus berkerja sama dengan KPU dan Bawaslu dalam menyukseskan Pilkada 2024.

“Forkopimda harus tingkatkan sinergisitas, peran dan fungsi pada tahapan Pilkada 2024, mengingat Pilkada bukan hanya tugas penyelenggara Pemilu saja dan perlunya menjaga stabilitas keamanan di wilayah,” jelasnya.

Menanggapi hal itu, Kasat Intelkam Polres Lumajang, Iptu Andhi Indra Septa mengimbau masyarakat Lumajang, agar tetap menjaga pesta demokrasi yang sebentar lagi digelar.

“Tetap jaga kondusivitas serta kerukunan meski berbeda pilihan,” kata Andhi saat dikonfirmasi pada Kamis (17/10/24).

Meski begitu, pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu masih engan memberikan penjelasan mengenai kerawanan pilkada di Kabupaten Lumajang. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


 

Artikel ini telah dibaca 112 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik