Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Hukum & Kriminal · 11 Jul 2024 19:23 WIB

Depresi Terlilit Hutang, Warga Prigen Akhiri Hidup dengan Cara Tragis


					DEPRESI: Jasad korban saat berada di kamar jenazah RS Bhayangkara Watukosek Gempol. (foto: Moh. Rois). Perbesar

DEPRESI: Jasad korban saat berada di kamar jenazah RS Bhayangkara Watukosek Gempol. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Seorang pria berinisial DS (42) warga Desa Gambiran, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi menggantung di jembatan, Kamis (11/7/24) pagi.

Menurut Kapolsek Pandaan, Kompol Bambang Sucahyono, korban pertama kali ditemukan oleh Kasno di jembatan Desa Sumbergedang, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Saat itu, Kasno yang sedang mencari rumput di sekitar jembatan sekitar pukul 10.30 WIB, kaget mendapati ada sesosok manusia dalam keadaan menggantung.

Kasno kemudian memberitahukan temuannya itu kepada Kepala Dusun, Sunaryo, yang selanjutnya menghubungi Polsek Pandaan.

“Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, akhirnya korban dievakuasi dan dibawa ke RS. Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk divisum,” jelas Bambang.

Berdasarkan keterangan dari keluarga, korban diketahui sedang mengalami depresi karena istrinya sedang sakit kanker rahim dan akan menjalani operasi pada tanggal 17 Juli mendatang.

Selain itu, korban juga dibebani dengan hutang yang cukup banyak. Beban hidup yang berat itulah yang diduga membuat korban memilih jalan pintas.

“Pihak keluarga telah menerima kematian korban dan tidak bersedia untuk dilakukan otopsi pada jasadnya,” tambah Bambang.

Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti berupa tali tampar yang digunakan korban untuk gantung diri.

Petugas juga telah memintai keterangan dari para saksi. Diyakini, korban meninggal karena gantung diri yang dilakukan oleh korban sendiri.

“Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif pasti korban melakukan tindakan bunuh diri,” pungkas Bambang. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rohim


 

Artikel ini telah dibaca 228 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Kelompok Pemuda Rusak Cafe di Kota Probolinggo, Sejumlah Terduga Pelaku Ditangkap

29 April 2025 - 18:19 WIB

Pemuda Pasuruan Dibekuk, 8,33 Gram Sabu Siap Edar Disita Polisi

29 April 2025 - 17:32 WIB

Tomo Divonis 20 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar dalam Kasus Ganja di Lumajang

29 April 2025 - 17:15 WIB

Trending di Hukum & Kriminal