Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Peristiwa · 28 Apr 2024 14:58 WIB

Hendak Jaga Kapal, ABK asal Wonoasih Tewas Tenggelam


					TENGGELAM: Penyelam saat menemukan jenazah ABK yang tenggelam di perairan Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani) Perbesar

TENGGELAM: Penyelam saat menemukan jenazah ABK yang tenggelam di perairan Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Seorang anak buah kapal (ABK) yang sedang bersandar tenggelam usai terjatuh dari atas kapal, Sabtu malam (27/04/24). Setelah dicari dengan menerjunkan tim penyelam, korban ditemukan tak bernyawa.

Informasi yang dihimpun, tenggelamnya Edi Susanto (23), warga Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih ini bermula pada Sabtu malam.

Ia datang ke Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, untuk menjaga kapal KM Harlando Pratama 1.

Sebelum masuk ke kapal, korban sempat ditegur oleh satpam yang berjaga karena masuk ke area parkir kapal tidak izin. Tidak lama kemudian, satpam mendengar teriakan.

“Jadi waktu itu sekitar pukul 20.30 WIB korban saya tegur, karena masuk langsung nyelonong, kemudian korban ini bilang mau ke kapal KM Harlando Pratama sehingga saya izinkan. Sekitar 30 menit kemudian saya mendengar teriakan seperti minta tolong,” ujar satpam area parkir kapal PPP Mayangan, Bahariyanto, Minggu (28/4/24).

Mendengar teriakan itu, ia mencoba mendatangi sumber suara. Namun setibanya di lokasi ia hanya menemukan sandal mengapung yang diduga milik korban.

“Saya tidak berani menyeberang ke kapal lainnya karena jarak satu kapal dengan kapal yang lain sangat jauh. Kemudian saya laporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib,” papar dia.

Barulah pada Minggu pagi (28/4/24), petugas gabungan dari Satpolairud Polres Probolinggo, Kamladu TNI AL, hingga Tagana melakukan pencarian.

Tak hanya itu, pencarian juga dilakukan dengan mengerahkan dua penyelam untuk mencari keberadaan korban.

Setelah 1,5 jam pencarian, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Saat pertama ditemukan jenazah berada di dasar kolam dermaga kemudian ditarik dengan menggunakan tali.

Setelah itu, jenazah dievakuasi menuju kamar mayat RSUD dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo.

Salah satu penyelam, Hadi Nugroho mengatakan, pencarian memakan waktu sekitar 1,5 jam, karena korban berada di dasar yang juga penuh lumpur. Sehingga pencarian sempat mengalami kendala.

“Kami beberapa kali naik dan turun ke dasar, karena memang banyak lumpur mengganggu pandangan. Namun akhirnya korban dapat kami temukan di dasar air,” ceritanya. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 143 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

2 Mei 2025 - 20:01 WIB

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Trending di Peristiwa