Probolinggo,- Sejak memasuki bulan ramadhan, intensitas jujan di Kabupaten Probolingo kembali tinggi. Bahkan wilayah Jawa Timur (Jatim), termasuk Kabupaten Probolinggo,. Berpotensi terjafi hujan es.
Tenaga Teknis Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Silvia Verdiana mengatakan, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, pada Maret-April 2023, Kabupaten Probolinggo mengalami pancaroba hingga berakibat curah hujan kembali meningkat.
Meningkatnya curah hujan tersebut disebabkan pertumbuhan awan konvektif, dan aktifnya gelombang atmosfir yang ada di wilayah Jawa Timur termasuk Kabupaten Probolinggo.
“Juga didukung dengan hangatnya perairan di wilayah Jatim yang berakibat suplai uap air juga meningkat, banyak ke atmosfir,” urai Silvia, Jum’at (31/3/23).
Silvia menjelaskan, hal tersebut sangat berpengaruh terhadap pembentukan awan cumulonimbus dan berpotensi hujan lebat disertai angin dan petir bahkan terjadi hujan es.
“Kami harap agar tetap waspada dan tetap menjaga lingkungan sekitar, sehingga bencana yang akan terjadi di musim oancaroba ini bisa di minimalisir oleh masyarakat sendiri,” imbaunya.
Musim pancaroba tersebut oleh BMKG Juanda, diperkirakan terjadi hingga memasuki April mendatang. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R
