Probolinggo – Kamis kemarin wilayah Probolinggo baik kota, maupun kabupaten diguyur hujan dengan intensitas cukup lama hingga beberawa wilayah tergenang. Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo mengungkapkan, fenomena hujan lebat ini akan terjadi hingga 30 Mei 2022 mendatang.
Dari data BMKG yang di rilis Kamis kemarin, banyak wilayah di Jawa Timur yang diguyur hujan dengan intensitas 2-3 jam disertai dengan angin dan rob termasuk wilayah Kota Probolinggo. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsunh hingga akhir bulan Mei.
“Dari pantauan citra satelit, kondisi hujan lebat disertai angin ini akibat pengaruh dampak badai La Nin dan aktifnya gelombang atmosfer Rossby dan Kelvin di sekitar Jawa Timur. Sehingga hampil seluruh wilayah Jawa Timur terjadi hujan disertai angin,” ujar Kelaksa BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo, Jumat (27/5/2022).
Terjadinya genangan di sejumlah wilayah termsuk Kota Probolinggo saat hujan kemarin juga diakibatkan adanya peningkatan air laut setinggi 1,2 hingga 2,5 m. Sehingga air hujan yang mengalir melalui sungai terhambat masuk ke laut.
Fenomena yang terjadi saat ini bisa di katakan fenomena kemarau basah, di mana meskipun saat ini sudah masuk musim kemarau, namun, curah hujan di beberapa wilayah masih tinggi. Dan fenomena ini berpotensi masih akan terjadi hingga awal bulan Juni.
“BPBD Kota terus melakukan pemantauan baik secra visual dan secara citra satelit di Pusdalops serta menyiapkan siaga personel hingga personel, dan kita juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada juka terjadi hujan lebat,” imbuhnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan
