Menu

Mode Gelap
Dorong Peran Perempuan untuk Pembangunan Daerah, Kohati HMI Jember Luncurkan ‘PENA KOHATI’ Dari Hulu ke Hilir: Menyusun Ekosistem Mitigasi di Tengah Perubahan Iklim Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

Hukum & Kriminal · 17 Mar 2022 17:50 WIB

Maling Sandal di Kawasan Wisata Religi Kota Pasuruan Dibekuk


					Maling Sandal di Kawasan Wisata Religi Kota Pasuruan Dibekuk Perbesar

Pasuruan,- Seorang pria ditangkap warga karena diduga sering mencuri sandal milik jamaah di Masjid Jamik Al-Anwar, Kota Pasuruan.

Tidak hanya sandal, pria asal Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan itu, disangkakan juga kerap mencuri barang berharga milik jamaah dan peziarah makam KH. Abdul Hamid, yang berada di kompleks Masjid Jamik Al-Anwar.

Wakil koordinator keamanan Masjid Jami Al Anwar, Ansori menjelaskan, maling sandal itu ditangkap saat hendak mengambil 7 sandal di pintu masuk menuju makam Kyai Abdul Hamid, Senin (14/03/2022) lalu.

“Sebenarnya sudah lama saya disambati jamaah, cuman baru Senin kemarin kepergok nyolong lagi di pintu barat masjid. Ada sekitar 7 sandal jamaah yang dibawa,” ujar Ansori saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).

Ansori menambahkan , maling sandal itu juga pernah dilaporkan karena mencuri hp dan tas jamaah masjid. Bahkan ia sudah kerap ditegur oleh penjaga masjid.

“Jamaah banyak yang kehilangan, malu saya ditegur, tapi ya balik kembali lagi ke masjid. Itu bukan maling sandal saja, tapi HP dan tas juga diambil, ” imbuhnya.

Saat ini, dijelaskan Ansori, pelaku sudah dibawa dan diserahkan ke Polsek Purworejo. “Diserahkan ke Polsek,” papar diam

Sementara itu, Kanit Reskrim Polres Purworejo, Agung Sujatmiko membenarkan kasus pencurian sandal di masjid jami Al Anwar, Kota Pasuruan.

Kini pihaknya berusaha memeriksakan pelaku ke rumah sakit jiwa (RSJ) ke Surabaya atau Malang. Hal itu dilakukan karena khawatir yang bersangkutan mengalami gangguan mental.

“Betul, sudah kami tangkap. Ini kita mau kita periksakan dulu ke RSJ,” tuturnya kepada wartawan. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan

14 Juli 2025 - 19:05 WIB

Warga Wonorejo Bakar Motor Pencuri, Satu Pelaku Diamankan, Satu Kabur Bawa Uang

13 Juli 2025 - 15:43 WIB

Terlilit Utang Bank Plecit, Dua Sekawan Janda Curi Tas Berisi Rp20 Juta Milik Pedagang Pasar Baru

12 Juli 2025 - 07:38 WIB

Sebar Konten Bernarasi Negatif, PWI Probolinggo Raya Polisikan Tiktoker

11 Juli 2025 - 20:18 WIB

Ketagihan Karaoke, Sigit Nekad Gelapkan Motor hingga 6 TKP, Termasuk Milik Sahabatnya

11 Juli 2025 - 18:25 WIB

Lumajang Darurat Pencurian, Mobil Dinas hingga Motor Pegawai Kejaksaan Raib

11 Juli 2025 - 14:36 WIB

Curi Tas Berisi Uang Rp7 Juta di Pasar Ngopak, Pria Asal Kaltim Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 14:57 WIB

Pelaku Kekerasan Seksual Anak di Lumajang Mengaku Kelaminnya Loyo

10 Juli 2025 - 08:58 WIB

Diduga Setubuhi Bocah 5 Tahun, Kakek di Lumajang Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 08:27 WIB

Trending di Hukum & Kriminal